Analisis Isi Kualitatif Flaming Sesama Perempuan Pada Kolom Komentar Di Akun @Reemar.Official18

Authors

  • Hafinda Auliya Fakultas Komunikasi dan Informatika, Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Palupi

DOI:

https://doi.org/10.23917/jkk.v1i3.21

Keywords:

analisis isi, kualitatif, flaming, perempuan

Abstract

Penelitian ini rnencari tahu tentang bagaimana flamer (pelaku aksi Flaming) melakukan aksi Flaming yang rnana hal tersebut ditujukan kepada sesama perempuan. Flaming sebagai bentuk tingkah laku kornunikasi agresif yang dilakukan olehflamer terhadap publik figur yang berkaitan dengan penyarnpaian pesan secara tidak sopan. Jenis peneltian yang digunakan oleh peneliti adalah analisi isi kualitatif yang dilakukan dengan cara rnengarnbil data rnelalui akun Tiktok @Reernar.officiall 8 yang berupa postingan dan kornentar-kornentar warganet perernpuan yang mengandung unsur jenis Flaming. Dua puluh sernbilan pernilik akun berjenis kelarnin perernpuan ditarik kornentamya dalarn bentuk hasil screenshoot untuk mengisi cooding sheet yang terdiri dari jenis Flaming, bentuk Flaming dan respon pengguna lain. Terdapat ernpat jenis Flaming yang diternukan dari hasil penelitian berdasarkan kasus penyerangan pesan secara online terhadap akun Tiktok @Reernar.official18. Hasil penelitian ini rnenunjukkan bahwa perbuatan Flaming yang dilakukan olehflamer perernpuan dengan korban yang dituju adalah perernpuan rnernang benar adanya. Penyerangan online yang ditujukan terhadap sesarna perernpuan karena didasari oleh rasa cernburu dan tidak suka yang berujung dengan rnunculnya rasa terintirnidasi yang dirasakan oleh korban. Seingga korban rnenjadi rnerasa tidak nyarnan dan terintirnidasi sehingga rnelakukan tindakan penutupan akun sosial media rniliknya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adiningtiyas, S. W. (2018). Jurnal Kopasta Riau.

Arifan, B. P. F., & Sudrajat, R. H. (2021). Analisis Isi Pesan Moral Dan Daya Tarik Pesan Pada Analysis of Moral Message Content and Message Attraction in Marjan Advertising Month of Ramadhan Periode 2010-2021. E-Proceeding ofManagement, 8(5), 6632-6648.

Bansal, A., & Mahadev Sharma, S. (2011). Classification of Flames in Computer Mediated Communications. International Journal of Computer Applications, 14(6), 21-26. https://doi.org/10.5120/1888-2505

Campbell, S., Greenwood, M., Prior, S., Shearer, T., Walkem, K., Young, S., Bywaters, D., & Walker, K. (2020). Purposive sampling: complex or simple? Research case examples. Journal of Research in Nursing, 25(8), 652-661. https://doi.org/10.1177/1744987120927206

Chauhan, N. (2019, Desember). Violence Against Women Is an Assault on Human Rights. Fairobserver. com. https ://www. fairobserver. com/region/central_south_asia/womensrightsviolence-against-women-human-rights-abuse-84724/

Devaneyan, S. P. (2018). Available Online At Www.Ijarcs.Info Impulsive Intermodal Cyber Bullying Recognitionfrom Public Nets. 9(3), 59-63.

Dopita, E. (2020). Potret Cantik Reemar Martin, Artis Tik Tok Filipina Yang Kena Bully Netizen Indonesia. Beautynesia.Id.

Drisco, J. W., & Maschi, T. (2016). Pocket Guides To Social Work Researchmethods.

Elo, S., & Kyng~s, H. (2008). The qualitative content analysis process. Journal ofAdvanced Nursing, 62(1), 107-115. https://doi.org/10.111 1/j.1365-2648.2007.04569.x

Febriawan, I. M., Takwin, B., & Muhamad, R. (2014). Haters ( not just) Gonna Hate: Hubungan antara Flaming dan Trait Agresi Verbal pada Antifans.

Ihsani, S. N. (2021). Kekerasan Berbasis Gender dalam Victim-Blaming pada Kasus Pelecehan yang Dipublikasi Media Online. Jurnal Wanita dan Keluarga, 2(1), 12-21. https://doi.org/10.22146/jwk.2239

Indrasty, R., Wibawa, D., & Rojudin. (2018). Gender dalam Kasus Kekerasan terhadap Perempuan di

Media Online. Jurnal Komunikasi Jurnalistik, 3, 90-112.

Juditha, C. (2021). Analysis of Content The Case ofCyberbullying Against Celebrities on Instagrarn.

Jurnal Penelitian Komunikasi Dan Opini Publik, 25(2). https://jumaldev.kominfo. go. id/index. php/jpkop/article/view/4 3 00

Kusuma, R. S., & Azizah, N. (2018). Melawan Radikalisme melalui Website. Jurnal ASPIKOM, 3(5), 943. https://doi.org/10.24329/aspikom.v3i5.267

Masdin. (2013). Jumal Al-Ta'dib Vol. 6 No. 2 Juli - Desember 2013 FENOMENA. Jurnal AL-Ta'dib, 6(2), 73-83.

Moor, P. J., Heuvelrnan, A., & Verleur, R. (2010). Flaming on YouTube. Computers in Human

Behavior, 26(6), 1536-1546. https://doi.org/10.1016/j.chb.2010.05.023

Nadim, M., & Fladmoe, A. (2021). Silencing Women? Gender and Online Harassment. Social Science

Computer Review, 39(2), 245-258. https://doi.org/10.1177/0894439319865518

O'Sullivan, P. B., & Flanagin, A. J. (2003). Reconceptualizing "flaming" and other problematic messages. New Media and Society, 5(1), 69-94. https://doi.org/10.1177/1461444803005001908

Putri, I. (2018). Analisa Perilaku "Political Flaming" Dalam Kolom Komentar Pembaca Pada

Pemberitaan Tokoh Politik. Jurnal Komunikasi Dan Kajian Media, 2(1), 66-86. Rania, N. (2020). Perundungan Siber Media Sosial.

Rastati, R. (2016). Bentuk Perundungan Siber Di Media Sosial Dan Pencegahannya Bagi Korban Dan Pelaku. Jurnal Sosioteknologi, 15(2), 169-186. https://doi.org/10.5614/sostek.itbj.2016.15.02.1

Rumata, V. (2017). Analisis Isi Kualitatif Twitter " Taxamnes T Y " Dan "# Amnestipajak "A Qualitative Contentanalysis Of Twitter " Taxamnes T Y " And " Amnestipajak." June. https://doi.org/10.31346/jpkp.vI8i1.840

Simon, J. B., & Nail, P. R. (2013). Introduction to special issue on bullying: A social influence perspective. Social Influence, 8(2-3), 81-86. https://doi.org/10.1080/15534510.2013.771882

Singh, P. P., Kumar, V., & Sadeeq, M. (2018). Cyber bullying as an outcome of social media usage: A literature review. Indian Journal ofPublic Health Research and Development, 9(12), 1706-1710. https://doi.org/10.5958/0976-5506.2018.02236.2

Situmorang, D. (2019). Menjadi Viral Dan Terkenal Di Media Sosial, Padahal Korban Cyberbullying: Suatu Kerugian Atau Keuntungan? JPPP - Jurnal Penelitian dan Pengukuran Psikologi, 8( 1 ), 12-19. https://doi.org/10.21009/jppp.081.02

Suciartini, N. N. A., & Sumartini, N. L. U. (2018). Verbal Bullying dalam Media Sosial. Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia, 6(2), 152-171.

Sulastri, K. (2020). Perempuan dan Cyberbullying Woman and Cyberbullying. 2637.

Utami, A. D. V. (2021). Aplikasi Tiktok Menjadi Media Hiburan Bagi Masyarakat Dan Memunculkan Dampak Ditengah Pandemi Covid-19. MEDIALOG: Jurnal Ilmu Komunikasi, 4(1), 40-47. https://doi.org/10.35326/medialog. v4il .962

Utoro, D. Y. S., Susetyo, & Ariesta, R. (2020). Kekerasan Verbal dalam Media Sosial Facebook. Silampari Bisa: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa Indonesia, Daerah, dan Asing, 3(2), 150-166. https://doi.org/10.31540/silamparibisa.v3i2.1013

Van Der Wilk, A. (2018). Policy Departmentfor Citizens' Rights and Constitutional Affairs.

Downloads

Published

2022-09-01

How to Cite

Auliya, H., & Palupi. (2022). Analisis Isi Kualitatif Flaming Sesama Perempuan Pada Kolom Komentar Di Akun @Reemar.Official18. Jurnal Keilmuan Dan Keislaman, 1(3), 164–177. https://doi.org/10.23917/jkk.v1i3.21

Issue

Section

Articles